Islamic Endowment Fund by BSI Dorong Keuangan Syariah

Arah Baru – Sebagai bagian dari upaya besar BSI untuk memperluas jangkauan keuangan syariah, Islamic Endowment Fund by BSI diluncurkan guna mengoptimalkan potensi wakaf uang sebagai pilar ekonomi umat yang lebih kuat, lestari, dan adil.

Peluncuran ini menjadi bagian dari rangkaian BSI International Expo 2025, ditandai dengan seremoni khusus dan penandatanganan kemitraan strategis bersama tiga lembaga, yakni Yayasan Amanah Utama Tazkia, Yayasan Masjid Darussalam Kota Wisata, serta MoU dengan Yayasan Masjid Raya Bintaro Jaya.

Direktur Finance and Strategy BSI, Ade Cahyo Nugroho, menegaskan bahwa Islamic Endowment Fund by BSI merupakan bentuk nyata komitmen BSI dalam menjalin sinergi antar institusi keumatan untuk menciptakan dampak sosial yang berkelanjutan.

“Hari ini kita melakukan kick off program Islamic Endowment Fund by BSI. Ini merupakan upaya kami untuk mendorong lembaga dan institusi keumatan membentuk dana abadi yang dikelola secara produktif, dengan hasil yang dimanfaatkan untuk program sosial berkelanjutan. Kami meyakini gerakan ini bisa menjadi kekuatan besar jika dijalankan bersama-sama oleh BSI dan seluruh ekosistem Islam di Indonesia,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa langkah ini menunjukkan bahwa BSI tidak sekadar menawarkan layanan keuangan, melainkan juga berperan aktif dalam aspek sosial dan spiritual masyarakat.

“Jadi kalau di BSI ini, kalau urusan finansial pastilah ya—bisa cicil emas, bisa buka tabungan, bisa aktivitas finansial yang biasanya kita lakukan melalui aplikasi kita, BYOND. Tapi di luar itu, kami juga punya pembeda dengan bank konvensional yaitu dari sisi spiritual dan sosial. Makanya kami ingin hadir sebagai Sahabat Finansial, Sosial, dan Spiritual. Hari ini kita juga berkumpul tentu untuk berbicara mengenai spiritual dan sosial yang kami yakini menjadi kekuatan besar di ekosistem keuangan syariah Indonesia,”, jelas Cahyo.

Ade menambahkan bahwa potensi wakaf uang di Indonesia sebenarnya sangat besar, namun pemanfaatannya belum maksimal.

Hal inilah yang mendorong lahirnya kampanye Islamic Endowment Fund by BSI sebagai strategi inovatif untuk mengoptimalkan dana sosial umat, sehingga memberikan dampak yang lebih luas dan berkelanjutan.

“Masyarakat Indonesia dikenal sebagai masyarakat paling dermawan di dunia, tapi faktanya dana sosial yang terkumpul masih jauh dari potensi sesungguhnya. Inilah yang ingin kami ubah melalui pendekatan wakaf yang lebih kuat dan modern. Lewat inisiatif ini, kami berharap bisa menghadirkan dampak sosial yang lebih besar dan berkelanjutan bagi umat,” jelasnya.

Program Dana Wakaf Islam dari BSI ini dikembangkan sebagai solusi pendanaan sosial yang berkelanjutan dengan basis wakaf uang, dikelola secara profesional dan transparan.

Dana yang terkumpul akan diinvestasikan sesuai prinsip syariah, dengan hasilnya dialokasikan untuk mendukung inisiatif di bidang pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi, UMKM, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Gandeng Yayasan Masjid Raya Bintaro Jaya

Pada momen tersebut, BSI juga melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman penting bersama Yayasan Masjid Raya Bintaro Jaya.

Langkah ini menandai awal dari sebuah gerakan nasional yang bertujuan menguatkan posisi masjid sebagai pusat aktivitas ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kalau selama ini masjid hanya dikelola secara administratif, sekarang saatnya masjid menjadi pusat kekuatan ekonomi umat. Kami ingin membangun sinergi antara masjid, jamaah, dan BSI dalam memperkuat keuangan syariah di Indonesia,” tambah Cahyo.

Ia juga mengungkapkan bahwa saat ini BSI telah bermitra dengan hampir 60.000 masjid di seluruh Indonesia, dan akan terus memperluas jangkauan dan kolaborasi.

“Kami ingin lebih dari sekadar mengelola dana masjid. Kami ingin tumbuh bersama, menyatukan potensi besar umat, dan menghadirkan keberkahan nyata melalui kolaborasi strategis. Masjid bukan hanya tempat ibadah, tapi juga menjadi pusat episentrum kemajuan peradaban Islam,” ujarnya.

Agar masyarakat lebih gampang dalam berwakaf dan bersedekah, BSI menyediakan berbagai layanan digital, termasuk QRIS dan penggabungan fitur wakaf uang serta sedekah di aplikasi super BYOND.

Dengan inovasi ini, masyarakat dapat melaksanakan wakaf dan sedekah secara praktis, cepat, dan aman kapan saja serta di mana saja.

“BSI optimistis, Islamic Endowment Fund by BSI akan memperkuat posisi bank syariah sebagai motor utama pemberdayaan umat dan menjadikan wakaf sebagai instrumen strategis untuk membangun sistem sosial yang adil, inklusif, dan berkelanjutan,” tutup Cahyo.