Perkuat Pemahaman Hukum, Tim Hukum Nasional Anies Baswedan Gelar TOT Saksi Demokrasi di Mataram

Arah Baru – Tim Hukum Nasional Anies Baswedan (THN ABW) menyelenggarakan Training of Trainers (TOT) Saksi Demokrasi di kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (11/11/2023).

Zuhad Aji Firmantoro selaku Direktur Eksekutif THN ABW menjelaskan bahwa TOT ini dilaksanakan guna meningkatkan kemampuan hukum relawan dalam rangka memenangkan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) pada Pilpres 2024 nanti.

“Acara ini sangat penting untuk memberikan bekal pengetahuan bagi para relawan yang akan bertugas baik sebelum hari pemungutan suara, saat pemungutan suara, maupun setelah pemungutan suara,” kata Zuhad.

Baca Juga:

Dari Pena Kartini ke Layar Digital: UICI Tandai Hari Kartini dengan Peluncuran PMB Batch 9

Acara TOT Saksi Demokrasi ini diikuti oleh 50 peserta yang berasal dari berbagai simpul relawan di NTB, seperti Forkom ABW, Sekber ABW, dan Korean. Para peserta tampak bersemangat mengikuti acara. Dari diskusi di forum, mereka mencurigai akan terjadinya kecurangan pada Pemilu 2024.

“Karena itu kita harus menguatkan sinergi dengan seluruh pihak, termasuk dengan KPU dan Bawaslu untuk mencegah terjadinya kecurangan” tutur Zuhad.

Koordinator THN ABW Provinsi NTB Muhammad Yusuf Pribadi mengharapkan dari kegiatan ini, para peserta TOT mampu menyebarkan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat luas agar Pemilu 2024 nanti berjalan dengan demokratis, jujur dan adil.

“Hal ini penting agar pemilu berjalan demokratis dan potensi kecurangan dapat dicegah sedini mungkin,” jelas Yusuf.

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina THN ABW Provinsi NTB Fuad menegaskan kesiapan timnya untuk mengawal suara pasangan AMIN di NTB.

Ia menyatakan THN ABW dan relawan siap berkolaborasi dengan KPU dan Bawaslu untuk mencegah terjadinya kecurangan pada Pemilu 2024 nanti.

“Kami dan seluruh relawan ABW NTB siap bersama KPU dan Bawaslu mencegah kecurangan Pemilu 2024” tandasnya. Untuk diketahui, TOT Saksi Demokrasi di NTB ini merupakan kegiatan ketiga setelah sebelumnya digelar di Yogyakarta dan Medan. (*)