Direktur PPI: Kritik Deddy Sitorus pada Gibran Mencerminkan Ketegangan Politik di PDIP

Arah Baru – Ketua DPP PDIP, Deddy Yevri Sitorus, mengingatkan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk tidak terlalu sering membuat video dan lebih fokus pada pekerjaannya. Pernyataan Deddy ini dianggap mencerminkan adanya ketegangan politik antara PDIP dan keluarga Presiden ke-6 RI, Joko Widodo (Jokowi).

“Tentu ini tak bisa dilepaskan dalam konteks konflik politik antara PDIP dengan keluarga besar Jokowi,” kata Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno saat dihubungi, Rabu (23/4/2025).

Adi mengungkapkan bahwa hal tersebut tidak mengejutkan, mengingat banyaknya elit dan kader PDIP yang terus-menerus menyerang Gibran. Menurutnya, setiap komentar yang dilontarkan tentang Gibran cenderung selalu bernada negatif.

Baca Juga:

Bahlil, NU-Muhammadiyah, dan Inklusivitas Golkar: Shoim Haris Tegaskan Komitmen Kolaboratif Partai Golkar

“Tak mengherankan jika sejumlah elite dan kader PDIP terus agresif menyerang Gibran yang notabenenya Wapres anak Jokowi tanpa henti. Apapun yang terkait dengan Gibran tonenya memang negatif,” ucapnya.

Selanjutnya, Adi mengakui bahwa ada kebenaran dalam pernyataan Deddy Sitorus. Meski begitu, ia juga menekankan bahwa seorang pemimpin perlu memiliki narasi politik yang jelas.

“Pemimpin memang harus harus banyak kerja dan merealisasikan janji politik, dan pada saat bersamaan narasi politik pemimpin juga penting. Karena pemimpin juga perlu menyampaikan narasi besar sebagai proyeksi masa depan. Sepertinya Deddy kritik pemimpin jangan banyak bicara yang penting pembuktian kinerja,” jelasnya.

Meskipun demikian, Adi juga menyatakan bahwa seorang pemimpin harus dapat menyusun narasi yang jelas agar tujuan dan program kerjanya dapat diterima oleh masyarakat. Oleh karena itu, ia menilai bahwa menjadi sosok seperti Gibran saat ini adalah tantangan besar.

“Tapi pemimpin perlu juga sering-sering bicara membangun narasi dan pada saat bersamaan narasi pemimpin itu dikongkretkan sebagai bukti kinerja ke rakyat. Tak mudah jadi Gibran memang. Ngomong salah, tak ngomong pun salah,” tutur dia

Pernyataan Deddy Sitorus PDIP

Ketua DPP PDI Perjuangan, Deddy Sitorus, memberikan perhatian khusus terhadap Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang baru-baru ini merilis video di YouTube mengenai bonus demografi Indonesia. Deddy mengingatkan Gibran untuk lebih fokus pada pekerjaan daripada terus membuat video.

“Ya kalau menurut saya sih jangan terlalu banyak bikin video lah ya. Kerja aja gitu loh,” ujar Deddy di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (21/4).

Deddy Sitorus lantas menyebutkan nama Dedi Mulyadi, meskipun ia tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai alasan di balik penyebutan nama tersebut dalam sesi wawancara singkat dengan beberapa jurnalis.

“Video terus, nggak habis-habis. Nanti sama kayak Pak Dedi Mulyadi lagi,” tambahnya.