Media Arahbaru
Beranda Jakarta Gubernur Pramono Fokus Perbaiki Sektor Kesehatan dan Wisata di Kepulauan Seribu

Gubernur Pramono Fokus Perbaiki Sektor Kesehatan dan Wisata di Kepulauan Seribu

Arah Baru – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyatakan bahwa peningkatan jumlah dokter spesialis dan tenaga medis di Kepulauan Seribu menjadi salah satu fokus utama. Ia telah mengarahkan Kepala Bappeda Jakarta untuk segera mengambil langkah dalam menyelesaikan isu tersebut.

“Saya akan meminta lbu Atika untuk ini (penambahan dokter spesialis dan tenaga kesehatan) menjadi prioritas,” kata Pramono usai Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) DKI Jakarta tahun 2026 di Balai Kota Jakarta, Jumat (21/3/2025).

Ia menjelaskan bahwa kekurangan tenaga medis di Kepulauan Seribu telah berlangsung lama dan harus segera ditangani. Menurutnya, tanpa adanya perbaikan pada kualitas sumber daya manusia (SDM), kemajuan pembangunan di daerah tersebut akan sulit tercapai.

Pramono juga menekankan bahwa isu di Kepulauan Seribu tidak hanya terbatas pada sektor kesehatan, tetapi juga mencakup masalah pendidikan dan sistem birokrasi pemerintahan yang memerlukan pembenahan.

“Karena bagaimanapun membangun Pulau Seribu tanpa memperbaiki kualitas SDM-nya tidak mungkin,” ungkapnya.

Dalam Musrenbang Pemprov Jakarta, Pramono juga mengungkapkan rencana untuk mengembangkan Pulau Kucing di Kepulauan Seribu menjadi sebuah tujuan wisata.

“Ada juga beberapa usulan tematik mungkin karena tahu gubernurnya adalah cat lover, tadi juga ada yang mengusulkan untuk Pulau Kucing. Jadi menurut saya hal-hal yang begini adalah sesuatu yang baru, yang me-refresh kita semua,” ungkap dia.

Pramono mengungkapkan bahwa ide menjadikan Pulau Kucing sebagai objek wisata terinspirasi dari konsep serupa di Jepang. Ia menambahkan, di Indonesia terdapat banyak komunitas pecinta kucing, sehingga negara ini memiliki potensi besar untuk mengembangkan Pulau Kucing sebagai destinasi wisata, mirip dengan yang ada di Jepang.

“Kalau memang nanti bisa kita wujudkan, maka itu juga bisa jadi penghasilan (revenue) bagi Kepulauan Seribu, untuk orang datang kemudian menikmati wisata kucing,” imbuhnya.

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan

error: Content Dilindungi Undang Undang Dilarang Untuk Copy!!