Damkar Kekurangan Personel, Gubernur Pramono Ungkap Perekrutan Diadakan Tahun Ini

Arah Baru – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan bahwa jumlah personel pemadam kebakaran di Jakarta masih belum mencukupi. Ia juga menyatakan bahwa Pemprov DKI Jakarta berencana untuk menambah jumlah petugas damkar.

“Memang dari segi personel masih sangat kekurangan, kebutuhannya sekitar 10 hingga 11 ribu. Sekarang hanya ada kurang lebih 4.000, sehingga dengan demikian secara perlahan kami akan mempersiapkan supaya kebutuhan personel itu bisa tercukupi,” kata Pramono di Kantor Dinas Gulkarmat, Jakarta Pusat, Senin (24/3/2025).

Pramono menyatakan bahwa perekrutan tambahan petugas pemadam kebakaran akan dimulai tahun ini. Namun, ia mengaku belum bisa memastikan jumlah personel yang akan diterima pada tahun ini.

Baca Juga:

Pramono Anung Gagas Manggarai Berselawat untuk Cegah Tawuran

“Kalau melihat tantangan, jumlah, keadaan yang ada, maka saya akan membuka ruang untuk tahun ini diadakan. Jumlahnya ya, baru mikir udah ditanya jumlahnya,” ucapnya.

Pramono mengungkapkan beberapa kriteria untuk petugas pemadam kebakaran yang akan direkrut, antara lain memiliki rasa kemanusiaan yang tinggi dan diutamakan yang memiliki KTP DKI Jakarta.

“Personelnya siapa saja, tentunya diutamakan ber-KTP Jakarta seperti yang saya sampaikan. Dalam damkar ini tadi saya tanyakan beberapa anggota damkar, mereka rata-rata sudah tugas 25 hingga 30 tahun. Artinya bahwa orang yang kerja seperti di damkar ini kerjanya panjang, sehingga apa ya, long life employment, yang memang mereka menyenangi, menyukai pekerjaan yang ada,” ujarnya.

“Kalau ini pekerjaan kemanusiaan, sehingga itulah yang menjadi faktor untuk melakukan perekrutan anggota Damkar yang baru,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Gulkarmat Jakarta, Satriadi Gunawan, menambahkan bahwa selain kriteria yang telah disampaikan oleh Gubernur Pramono Anung, pihaknya juga akan mengadakan serangkaian tes untuk calon petugas Damkar. Tes tersebut meliputi tes fisik serta kemampuan untuk menghadapi ketinggian dan situasi gelap tanpa rasa takut.

“Untuk kriteria tadi disebutkan pak Gubenrur berbadan sehat, dan pasti nanti dites lagi, apakah ada trauma dengan ketinggian, trauma dengan gelap, itu kan ngga boleh jadi petugas kebakaran, jadi kita akan tes lagi,” ucapnya.